Rabu, 21 Maret 2012

Kenapa Dan Bagaimana Kita Berdakwah

Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatu

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat yang tak berhingga kepada kita bersama dan shalat beriring salam semoga tercurah buat junjungan kita nabi besar Muhammad SAW
Sebagai mana judul postingan ana diatas ‘Kenapa Dan Bagaima Kita Berdakwah’ artikel singkat ini ana buat untuk mengingat dan memotivasi diri sendiri dan kita semua tentunya. Semoga artikel singkat ini bisa bermanfaat dan ana minta kalau ada ilmu yang salah atau mohon ana diluruskan.
Kembali ke topik kita yaitunya “Kenapa Dan Bagaimana Kita Berdakwah..?” untuk menjawab pertanyaan ini tentunya kita merujuk kepada Alquran dan hadits yang mana keduanya merupakan warisan yang di tinggalkan oleh rasulullah SAW sebagai pedoman kita dalam menempuh hidup dan kehidupan di dunia ini. 

1.       Kita berdakwah karena dakwah adalah Perintah Allah SWT
Sebagaimana yang tertulis di dalam Alquran
Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk (QS. An Nahl 125)
Dan Dalam Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim  Rasulullah SAW memberikan perumpamaan dakwah seperti orang yang membocorkan kapal yang mana jika tidak ada orang berusaha mencegahnya maka seluruh penumpang kapal tersebut ikut karam bersama kapalnya sebaliknya jika ada orang yang mencegahnya maka seluruh penumpang kapal tersebut akan ikut selamat, kira kira terjemahan haditsnya adalah sebagai berikut :
Telah menceritakan kepada kami Abu Nu’im, telah menceritakan kepada kami Zakariyya berkata, aku mendengar An nu’,man bin Basyir radhiallahuanhuma dari nabi shalalalluhualaihi wasallam bersabda :perumpamaan orang yang menegakkan hukum Allah dan orang yang diam terhadapnya seperti sekelompok orang yang berlayar dengan sebuah kapal lalu sebagian dari mereka ada yang mendapa tempat diatas dan sebagian lagi di bagian bawah perahu. Lalu lalu orang yang berada dibawah perahu bila mereka mencari air untuk minim mereka harus melewati orang orang yang berada di bagian atas seraya berkata : “seandainya boleh kami lubangi saja perahu ini untuk mendapatkan bagian kami sehingga kami tidak mengganggu orang yang berada diatas kami”. Bila orang yang berada diatas membiarkan saja apa yang diingikan orang orang yang berada dibawah itu maka mereka akan binasa semuanya. Namun bila mereka mencegah dengan tangan”. Mereka maka akan selamat selamanya. (HR. Muslim)
2.      Alasan kedua kenapa kita harus berdakwah adalah karena berdakwah dijanjikan pahala yang besar oleh Allah SWT sebagaimana yang diriwayatkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh imam Muslim berikut:
Telah menceritakan kepada kami Yahya nbin Ayyub dan Qutaibah bin Sa’id dan Ibn hujr, mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Isma’il yaitu Ibn Ja’far dari Al A’la dari bapaknya dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wasallam telah bersabda : “Barang siapa mengajak kepada kebaikan, maka ia akan mendapat pahala sebanyak pahala yang diperoleh orang orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun. Sebaliknya barang siapa yang mengajak kepada kesesatan, maka ia akan mendapat dosa sebanyak yang diperoleh orang orang yang mengikutinya tanpa mengurangi dosa mereka sedikitpun”(HR. Muslim)

Dari judul postingan ana tadi ada 2 pertanyaan yang musti kita jawab yaitu kenapa dan bagaimana, nah... untuk menjawab pertanyaan ini tentunya kita kembali merujuk kepada strategi dakwah yang di ajarkan oleh Rasulullah SAW sebagaimana yang terdapat dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari sebagi berikut:
Telah menceritakan kepadaku Abdullah Bin Abu Al Aswat, telah menceritakan kepada kami Al Fadll Bin Al ‘Ala,  telah menceritakan kepada kami Ismail bin Umayyah dari Yahya bin Muhammad bin Abdullah bin Shaifi ia mendengarAbu Ma’bad mantan budak Ibn Abbas, berkata, aku mendengarIbn Abbas berkata, aku mendengar Ibn Abbas berkata,Dikala Nabi Shallallahu’alaihi wasallam mengutus Mua’adz ke negeri Yaman, Nabi berpesan: “Wahai Mua’adz, engkau mendatangi kaum ahli kitab, maka jadikanlah materi dakwah pertama tama yang engkau sampaikan adalah agar mereka mentauhidkan Allah Ta’ala. Jika mereka telah sadar terhadap hal ini, beritahulah mereka bahwa Allah mewajibkan lima shalat kepada mereka sehari semalam. Jika mereka telah shalat, beritahulah mereka bahwa Allah mewajibkan zakat harta mereka yang diambil dari yang kaya, dan diberikan kepada yang miskin, dan jika mereka telah mengikrarkan yang demikian, ambillah harta mereka dan jagalah harta mereka”. Mereka yang kesemuanya harus dijaga kehormatannya”(HR. Bukhari).
Hadits ini menjelaskan kepada kita bahwa dakwah itu butuh proses dan hal pertama yang musti kita dakwahkan adalah perkara tauhid, 
Demikian saja postingan jika maaf atas segala kekurangan jika ada kritikan, saran atau tambahan silahkan posting di komentar. 
Semoga bermanfaat...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar